Lontar.id – Sebanyak 10 ribu lebih peserta SKPP (Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif) siap mengawasi jalannya pemilu dan pilkada serentak pada tahun 2024 mendatang.
SKPP tahun 2021 selesai digelar. Lebih dari 10 ribu almuni SKPP dasar, 1200 menengah, dan 204 SKPP lanjutan dinyatakan telah lulus.
Dilansir laman resmi Bawaslu RI< Senin, 29 November 2021, hal ini membuah para lulusannya bakal siap mengawasi Pemilu dan Pemilihan (Pilkada) Serentak 2024.
Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Mochammad Afifuddin mengatakan hal ini modal besar untuk melakukan pengawasan partisipatif di masa akan datang. Hal tersebut dia ungkapkan dalam Rapat Evaluasi Pusat Pendidikan Pengawasan Partisipatif Tahun 2021 di Bali, Minggu (28/11/2021).
Koordinator Divisi Hukum, Humas, dan Datin Bawaslu Fritz Edward Siregar menuturkan SKPP berikutnya perlu perhatian khusus dalam pendekatan milenial. Alasan dia, kaum milenial adalah penurus demokrasi yang harus di perhatikan.
“Kita harus memberikan perhatian khusus untuk fasilitator agar bisa merangkul dan mendekati dengan baik generasi milenial karena mereka adalah penerus demokrasi,” ujarnya.
Ketua Bawaslu Abhan pun turut memberikan apresiasi kepada seluruh peserta SKPP dan panitia SKPP karena berhasil menyukseskan kegiatan SKPP ini.
“Terima kasih kepada peserta SKPP dari SKPP dasar sampai SKPP lanjut dan juga struktural dari Bawaslu RI sampai Bawaslu Kabupaten/Kota telah melaksanakan tugas dengan baik untuk menjaga demokrasi terus maju,” imbuh Koordinator SDM dan Organisasi Bawaslu tersebut.