Fela tak mau lagi hidup susah. Dia pun memilih cara instan dengan menjual keperawanannya. Kegadisan dara 21 tahun itu dihargai Rp19 miliar.
Lontar.id– Jagad media sosial tanah air kembali dibuat heboh. Ini lantaran pengakuan gadis bernama Fela yang hendak menjual keperawanan. Yang bikin penasaran karena dirinya mengaku orang Indonesia.
“Hai, nama saya Fela. Saya berasal dari Indonesia dan berusia 21 tahun. Saya ingin menjual keperawanan saya di situs Cinderella Escorts,” ujar Fela melalui videonya.
Fela mengungkapkan persoalan ekonomi menjadi alasan dirinya akhirnya memutuskan untuk menjual keperawanan. Diharapkan kehidupannya menjadi lebih baik. Dan, impian untuk membahagiakan orang tua mampu diwujudkan.
“Bahkan saya juga berharap bisa memenuhi kebutuhan pribadi saya sendiri. Saya rasa dengan menjual keperawanan adalah pilihan terbaik untuk mengubah hidup saya,” jelas Fela dalam video yang dilansir di Liputan6.com.
Fela menilai semuanya realistis. Transaksi ini dinilai lebih bernilai dibanding menyerahkan keperawanan kepada kekasihnya. Meski sikapnya itu dinilai kontroversial dan tak sesuai dengan adab di Indonesia. “Saya juga merasa ini adalah pilihan terbaik dibanding harus memberikan keperawanan saya kepada kekasih yang nanti akan meninggalkan saya,” kata Fela.
Baca Juga: Ketika Orang Jerman Ingin Jadi Pendekar
Gayung bersambut, lelang perawan yang dilakukan Fela mendapat respons. Dalam situs Cinderella Escorts, keperawanan Fela dihargai 1,2 juta Euro atau setara dengan Rp19 miliar.
Penawaran tertinggi itu datang dari politisi Jepang. Posisi kedua ditempati oleh pria asal Hong Kong dan ketiga seorang aktor asal Mumbai, India.
Situs cinderella-escorts.com menyebutkan bahwa pembeli terbuka untuk menikahi Fela atau memberikan bantuan finansial dengan anggaran bulanan sebesar 20.000 Euro atau sekitar Rp318 juta per bulan.
Jan Zakobielski sang pendiri Cinderella Escorts mengatakan, lebih dari seribu orang mendaftar di situsnya. Dari pendaftaran pihaknya membagi dalam dua kategori yakni, pendamping dan perawan.
Cinderella Escorts sebenarnya juga telah menyediakan pengawalan kelas atas untuk pesta selebriti hingga acara pernikahan. Yang paling kontroversi, situs itu yang menyediakan jasa lelang keperwanan.
Jan Zakobielski sendiri memulai bisnisnya di Dormund, Jerman. Pria 27 tahun itu menyamakan wanita perawan seperti minuman anggur mahal dan mobil mewah.
Baca Juga: Gengsi dan Mimpi Indonesia di Mandalika
Ada yang Tembus Rp40 Miliar
Model asal Amerika mampu menjual keperawanannya USD3 juta atau setara Rp40 miliar. Proses lelang dimenangkan oleh pengusaha asal Abu Dhabi.
Model yang diketahui bernama Giselle itu, mengaku senang menjadi bagian dari tren baru itu, yang akhirnya mematahkan anggapan mengenai emansipasi perempuan.
“Saya pikir tren untuk menjual keperawanan adalah bentuk emansipasi, dan saya terkejut dengan orang-orang yang menentang seorang perempuan menjual keperawanannya,” kata Giselle, seperti dilansir Mail Online.
Selain untuk mengikuti tren, dia juga ingin melakukannya agar bisa membayar uang sekolah dan traveling. “Jika saya ingin melepaskan keperawanan saya untuk pertama kalinya dengan seseorang yang bukan cinta pertamaku, itulah keputusan saya,” lanjutnya.
Lagi-lagi Cinderella Escort, ada dibalik pertemuan Giselle dengan pengusaha asal Abu Dhabi itu. Cinderella yang memediasi pertemuannya.
Sebuah hotel di Jerman pun telah dipesan. Dan selama Giselle bertemu dengan pengusaha Abu Dhabi itu, dia akan ditemani oleh petugas keamanan yang berjaga di dekatnya.