Monday, May 19, 2025
Jaringan :   Cermis.id   Etnis.id
Lontar.id
  • PaliwaraNews
  • BiwaraIndepth
  • NusantaraBudaya
  • KanggaOlahraga
  • RagamHiburan
  • KolomOpini
No Result
View All Result
Lontar.id
Home Nasional

Pintu Gerbang Gedung DPR Berusaha Didobrak Massa

Oleh Ruslan
23 September 2019
in Nasional, News
Pintu Gerbang Gedung DPR Berusaha Didobrak Massa

Gabungan Mahasiswa mencoba merangsek masuk untuk menutup ruas jalan tol dalam kota di depan Gedung DPR RI. (Foto: Lontar.id/Dumaz Artadi)

103
SHARES
Share on FacebookShare on Twitter

Jakarta, Lontar.id – Ribuan mahasiswa yang menggelar unjuk rasa, masih bertahan di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, hingga Senin (23/9/2019) malam. Mereka menutup seluruh badan Jl. Gatot Subroto dan menggelar mimbar bebas. 

Orasi satu persatu dari sejumlah perwakilan kampus terus menyemangati perjuangan mahasiswa, agar tetap mengawal kebijakan DPR dan pemerintah yang mengesahkan revisi UU KPK dan RKUHP yang sempat ditunda Presiden Jokowi. 

Seruan kata “revolusi” menggema dan pengucapan “sumpah mahasiswa” terus dan berulang kali dibacakan oleh koordinator aksi di atas mobil komando. Mahasiswa yang merasa kecewa karena perwakilan yang mereka utus bertemu dengan DPR tidak membuahkan hasil. Alih-alih mau mendengarkan aspirasi mahasiswa, DPR dianggap terkesan sengaja meloloskan aturan kontroversial itu. 

Massa yang sudah berkumpul sejak siang di pintu masuk DPR, tampak sesekali berusaha masuk kebagian dalam dengan cara mendobrak pintu dan melemparkan botol. Mereka membuat lingkaran rantai manusia dan saling memegang tangan satu sama lain, lalu berusaha mendobrak lagi.

Foto: Dumaz Artadi

Usaha tersebut tidak mendapatkan perlawanan dari pihak aparat keamanan yang berjaga-jaga di bagian samping kanan massa. Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Harry Kurniawan yang berdiri di atap mobil watter canon berkali-kali mengingatkan agar mahasiwa tidak melakukan tindakan anarkis dan terpengaruhi oleh ulah provokator. 

Massa lalu mundur ke belakang dan berkumpul di depan mobil komando. Sejumlah orator mengingatkan teman-temannya agar tidak mudah terprovokasi dan menjaga ritme pergerakannya. 

Sesaat kemudian, orator perintahkan massa untuk menutup badan jalan tol sebagai bentuk kekecewaan mereka terhadap anggota DPR. Aksi tutup jalan tol tidak berlangsung lama karena emosi massa dapat redam dan mereka kembali ke barisan atas permintaan orator aksi dan Kapolres Jakarta Pusat. 

“Tolong jangan tutup jalan tol, mereka adalah masyarakat, mereka bukan lawan kalian. Di dalam mobil itu masyarakat yang sedang pulang kerja, di dalamnya ada anak-anak dan orang tua yang sedang sakit. Jangan ditahan mobilnya,” kata Kombes Pol Harry Kurniawan menenangkan massa. 

Di atas mobil komando, orator menyampaikan agar massa aksi tidak terlibat kontak fisik dan akan kembali esok hari. Menurut dia, bahwa besok akan bergabung sejumlah mahasiswa dari pelbagai daerah, mereka akan berkumpul di Gedung DPR. 

Foto: Dumaz Artadi

Kata dia, saat ini mahasiswa yang akan bergabung esok hari, sedang dalam perjalanan menuju Jakarta dan besok akan mengepung Gedung DPR. Salah satu mahasiswa dari Unismuh Makassar yang lebih awal tiba dan berkumpul bersama massa, menyampaikan orasinya, bahwa teman-temannya besok akan tiba di Jakarta dan menggelar aksi besar-besaran. 

Mahasiswa yang enggan menyebut identitasnya ini mengatakan, kedatangan mereka di Jakarta untuk mengawal revisi UU KPK dan RKUHP bermasalah. Di mana di dalamnya mengandung sejumlah pasal karet yang akan digunakan untuk menutup akses demokrasi. Pasal tersebut kata dia memuat tentang larangan mengkritik presiden dan wakil presiden dan akan dikenakan hukuman penjara. 

“Saya dari mahasiswa Unismuh Makassar, datang jauh-jauh di Gedung DPR ini untuk mengawal revisi UU KPK dan RKUHP,” ucapnya.

Sampai berita ini diturunkan, pihak aparat keamanan dan mahasiswa berkali-kali melakukan negosiasi. Namun belum mencapai kata sepakat antara kedua belah pihak. 

Editor: Syariat

Share41Tweet26Share10SendShare
ADVERTISEMENT
Previous Post

Dua Kelompok Massa Demo DPR Saling Tuding Massa Bayaran

Next Post

Tolak Keluarkan Perppu Cabut UU KPK: Presiden Benar Pro Pelemahan KPK

Related Posts

Kerumunan warga Lisbon memenuhi jalanan setelah terpaksa meninggalkan stasiun Metro akibat listrik padam.
Internasional

Eropa Terguncang: Pemadaman Listrik Massal Luluhlantakkan Spanyol dan Portugal

by N. Halim
28 April 2025

Senin yang kelam melanda Eropa Barat. Dalam hitungan detik, jutaan penduduk Spanyol dan Portugal terseret ke dalam kegelapan total setelah...

Read more
Ketua KIP Pusat Mundur dari Posisi Ketua Umum Ika Usakti

Ketua KIP Pusat Mundur dari Posisi Ketua Umum Ika Usakti

8 July 2022
Wapres TInjau Gedung Sarinah

Wapres TInjau Gedung Sarinah

28 June 2022
Ma’ruf Amin Sebut Pisang Buah Paling Banyak Dikonsumsi Masyarakat Indonesia

Ma’ruf Amin Sebut Pisang Buah Paling Banyak Dikonsumsi Masyarakat Indonesia

31 March 2022
Perluas Pasar UMKM dan Hasil Pertanian dengan Digitalisasi di Pedesaan

Perluas Pasar UMKM dan Hasil Pertanian dengan Digitalisasi di Pedesaan

29 March 2022
Selama Libur Natal 2021 Jumlah Penumpang Kereta Rata-Rata 48.878 per Hari

Catat Tanggalnya, KAI Beri Potongan Harga Tiket Kereta hingga 60 Persen

26 March 2022
Lontar.id

PT. Lontar Media Nusantara

Follow us on social media:

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Kontak Kami
  • Redaksi

© 2019 Lontar.id - Aktual Relevan Menyegarkan

No Result
View All Result
  • PaliwaraNews
  • BiwaraIndepth
  • NusantaraBudaya
  • KanggaOlahraga
  • KolomOpini
  • RagamHiburan
  •  Etnis.idwarta identitas bangsa
  •  Cermis.idaktual dalam ingatan

© 2019 Lontar.id - Aktual Relevan Menyegarkan

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In