Lontar.id – Helikopter jenis Mi-35P Noreg HS-7154 yang ditumpangi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Doni Munardo bersama Rombongan mengalami kecelakaan di Kepulauan Sangihe, Senin (6/1/2020).
Kecelakaan helikopter tersebut terjadi sekitar pukul 11.50 Wita, di Lapangan Gesit Kelurahan Sawangbendar, Kecamatan Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Dikutip dari beberapa grup Whatsapp, dilaporkan bahwa sekitar pukul 11.30 Wita, Doni Munardo bersama Rombongan tiba di Lapangan Gesit, setelah sebelumnya memberikan sambutan di Pendopo Rumah Dinas Jabatan Bupati Sangihe
Sekitar pukul 11.35 Wita mesin Pesawat Helikopter dengan Pilot Kapten Cpn Faris Affandi dan Copilot Lettu Cpn Erika dihidupkan, lalu sekitar pukul 11.40 Wita, Doni Munardo bersama Rombongan naik ke helikopter.
Kemudian, sekitar pukul 11.50 Wita helikopter lepas landas , dengan tujuan Siau, Kabupaten Sitaro. Namun helikopter seperti tidak memiliki kekuatan untuk naik, dan hanya terbang rendah.
“Tiba-tiba menukik mundur sehingga bagian ujung dari sayap kiri pesawat helikopter mengait bagian depan mobil dinas Palaksa Lanal Tahuna Letkol Laut (P) Christian, jenis Suzuki Ertiga warna biru Noreg 6304-VIII, yang diparkir di pinggir kanan Lapangan Gesit,” demikian tertulis dalam keterangan itu.
Mobil jenis Suzuki Ertiga itu terangkat setinggi kurang lebih 5 meter selama 3 menit, kemudian mobil dinas tersebut terlepas dan jatuh ke tanah, yang diikuti dengan jatuhnya tangki cadangan aftur di sayap kiri dan menimpa bagian belakang mobil dinas Pemda Sangihe jenis Toyota Rush Nopol DL 1470 A
“Dugaan sementara dari Pilot Helikopter Kapten Cpn Faris Affandi bahwa Pesawat Helikopter tidak bisa naik karena tidak ada power untuk mengangkat Pesawat yang diakibatkan oleh adanya perubahan cuaca tiba-tiba berhembus angin kencang,” tambah pernyataan itu.
Beruntung, tifak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut. Namun, kerugian materi berupa helikopter jenis Mi-35P Noreg HS-7154 pada sayap kiri bagian ujung mengalami rusak dan tangki aftur cadangan sebelah kiri lepas.
Selain itu, mobil dinas Lanal Tahuna jenis Suzuki Ertiga warna biru Noreg 6304-VIII rusak berat pada bagian depan, body samping kiri dan bagian belakang
Mobil Dinas Pemerintah Kab. Kepl. Sangihe jenis Toyota Rush Nopol DL 1470 A rusak bagian belakang
Cuaca di Wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe tidak menentu, sehingga kemungkinan menjadi penyebab pesawat Helikopter jenis Mi-35P Noreg HS-7154 mengalami Insiden
“Pesawat Helikopter jenis Mi-35P Noreg HS-7154 masih berada di Lapangan Gesit Tahuna untuk diperbaiki. Mobil Dinas Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe jenis Toyota Rush Nopol DL 1470 A masih berada di Lapangan Gesit Tahuna,” tutup pernyataan itu.
Kepala Pusat Data, Informasi dan komunikasi (Kapusdatinkom) BNPB, Agus Wibowo, membenarkan adanya insiden tersebut.
“Info benar. Semua aman dan selamat,” jelasnya membenarkan.