Lontar.id – Mal dan pusat perbelanjaan di wilayah DKI Jakarta mulai dibuka pada Senin, 15 Juni 2020. Para pengelola mal dan toko-toko di dalamnya menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Beberapa mal menyiapkan lemari sinar UV untuk pengunjung maupun karyawan. Lemari sinar UV itu berguna untuk membunuh kuman. Selain lemari sinar UV, para petugas juga disiapkan di pintu masuk, untuk memeriksa suhu tubuh.
Pengelola juga menggunakan barcode untuk mencegah penumpukan pengunjung di dalam area mal, serta memasang tanda batas jarak minimal di lantai.
Dari pantauan jurnalis Lontar, Dumaz Artadi, pengunjung mal pada hari pertama dibuka kembali, cukup banyak, tapi tidak menimbulkan kerumunan. Berikut foto-foto suasana mal yang didokumentasikan oleh Dumaz Artadi.
Scanner suhu tubuh yang dipasang di salah satu mal di kawasan Jakarta Barat, Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Seorang pengunjung mal sedang berdiri di depan lemari sinar UV, Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Seorang pegawai toko di mal sedang mengatur barang dagangan dengan mengenakan face shield, Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Pengunjung mal melintas pada hari pertama buka, Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Seorang penjaga butik pakaian sedang merapikan baju-baju dagangan, Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Pengunjung mal pada hari pertama, Senin, 15 Juni 2020, didominasi oleh orang-orang usia produktif. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Salon yang ada di kawasan mal pun mulai buka pada Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.Seorang karyawan toko produk-produk herbal sedang membersihkan etalase, Senin, 15 Juni 2020. Foto: Lontar/Dumaz Artadi.
