Lontar.id – Pertamina dianggap akan menghapus premium sebab kurang ramah lingkungan. Meski begitu, pihaknya sampai sekarang masih menjual BBM jenis Premium maupun Pertalite.
Alasannya, mengikuti penugasan Pemerintah yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2018. Selain itu, produk lain seperti Perta Series dan Dex Series juga masih dijual.
Perta Series meliputi (Pertalite, Pertamax dan Pertamax Turbo) dan Dex Series (Pertamina Dex dan Dexlite). “Masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap menggunakan BBM sesuai kebutuhan.”
Kata Fajriyah, kabar soal penghapusan Premium dan Pertalite berawal dari pertanyaan peserta Webinar Rakyat Merdeka yang menanggapi rencana penyederhanaan produk kepada Direktur Utama Pertamina.
Maka tercetuslah, apakah Pertamina akan menghapus Premium, Solar dan Pertalite yang dinilai tidak sesuai dengan standar yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) No. 20 Tahun 2017.
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati lalu menjelaskan mengenai filosofi penyederhanaan produk sesuai regulasi pemerintah dan kesepakatan dunia tentang lingkungan bahwa seluruh negara harus berupaya menjaga ambang batas emisi karbon dan polusi udara dengan standar BBM minimal RON 91 dan CN minimal 51.
“Jadi sesuai ketentuan itu, Pertamina akan memprioritaskan produk-produk yang ramah lingkungan. Apalagi tentu juga kita telah merasakan di masa PSBB langit lebih biru dan udara lebih baik,” katanya.
“Kita akan simplikasi produk, karena jumlah produk ini nanti akan memudahkan distribusi dan dengan harga yang lebih affordable,” jelasnya.
