PT KAI Ingatkan Pemudik Siapkan Perjalanan dengan Baik
Lontar.id – Menghadapi arus balik libur Tahun Baru 2021, PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengingatkan kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik karena arus balik sudah mulai nampak sejak Sabtu, 2 Januari 2021.
Pada Sabtu, 2 Januari 2021 KAI telah menjual 32.729 tiket KA Jarak Jauh. Jumlah tersebut meningkat 21% pada Minggu, 3 Januari 2021, tiket yang sudah terjual mencapai 39.082 tiket.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan pada arus balik libur Tahun Baru ini dengan baik mulai dari pemesanan tiket, rapid test antigen, hingga kelengkapan lainnya agar perjalanan Anda menyenangkan,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, seperti tertulis dalam rilis.
Joni menjelaskan, pemesanan tiket dapat dilakukan melalui berbagai channel seperti aplikasi KAI Access, web kai.id, ataupun seluruh channel resmi lainnya.
Adapun rapid test antigen seharga Rp105.000 dapat dilakukan di 29 stasiun yaitu Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Semarang Poncol, Semarang Tawang, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Kebumen, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Madiun, Jombang, Kediri, Kertosono, Blitar, Mojokerto, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Sidoarjo, Jember, dan Ketapang.
“Kami telah melayani lebih dari 111 ribu peserta rapid test antigen di stasiun untuk memudahkan pelanggan dalam melengkapi syarat menggunakan kereta api pada masa pandemi Covid-19,” kata Joni.
Mendarat di Bandara Ngloram, Ganjar Tinjau Pembangunan
Pesawat jenis Hawker 900 XP mendarat mulus di Bandara Ngloram Blora, Sabtu, 2 Januari 2021 pagi. Dari pintu pesawat, keluar Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, Mensesneg RI Pratikno, dan Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono.
Pagi itu Ganjar bersama sejumlah menteri Jokowi itu sengaja datang ke Blora untuk melihat progres pembangunan bandara itu. Berangkat dari Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Ganjar dan rombongan tiba di Bandara Ngloram sekira pukul 08.40 WIB.
“Sudah bagus ya, sebentar lagi selesai dan bisa dioperasikan,” kata Ganjar tak lama setelah turun dari pesawat, seperti dilansir laman resmi Pemprov Jateng, Minggu, 3 Januari 2021.
Ganjar, Menhub, Mensesneg, dan Menteri PUPR kemudian meninjau foto-foto pembangunan bandara yang dimulai sejak 2019 lalu.
Direktur Bandar Udara, Nafhan Syahroni menerangkan, pembangunan Bandara Ngloram ditargetkan selesai tahun ini.
“Progres pekerjaan kami sudah membangun landasan pacu 1.500 meter dengan lebar 30 meter. Pembangunan taxiway dan apron juga sudah selesai dibangun. Terminal sudah dalam proses, dan progresnya sekitar 35 persen,” kata Nafhan.
Beberapa pekerjaan, lanjut dia, akan diselesaikan tahun ini. Di antaranya menambah landasan pacu menjadi 1.600 meter, terminal termasuk pemenuhan sarana prasarana.
“Tahun ini ditargetkan rampung 100 persen,” jelas Nafhan.
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan, pembangunan bandara Ngloram adalah mimpi yang lama sekali. Ia mengingat saat pertama datang ke lokasi itu, kondisinya mengenaskan.
“Saya inget dulu saat makan opor di depan sana, dikasih tahu belakang ini bandaranya. Kemudian saya lihat kondisinya, wah ini bisa dikembangkan,” katanya.
MTsN 1 Pati Terima Bantuan SBSN
Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Pati menerima bantuan pembangunan dengan skema pembiayaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) pada tahun anggaran 2019. Anggaran sebesar Rp3,7 miliar dialokadikan untuk pembangunan gedung asrama siswa dengan luas 344 m².
Anggaran yang ada juga digunakan untuk pengadaan fasilitas pendukung berupa meubelair. Keberadaan gedung asrama ini memberikan dampak positif bagi keberlangsungan proses pendidikan di MTsN 1 Pati.
“Kami sangat bersyukur, berkat bantuan SBSN berupa asrama siswa ini membawa dampak yang luar biasa,” ujar Kepala MTsN 1 Pati Ali Musyafak di Pati, Minggu, 3 Januari 2021, seperti tertulis dalam rilis.
Syafak menjelaskan, dampak yang dirasakan dari berdirinya asrama siswa yang pertama adalah animo masyarakat untuk menyekolahkan anak-anakny di MTsN 1 Pati sangat tinggi. Bahkan, animo ini tidak hanya pada masyarakat lokal saja, tetapi sampai lintas pulau. Tercatat, siswa MTsN 1 Pati ada yang berasal dari Jambi, DKI Jakarta, Jawa Barat, bahkan Papua.
“Hal ini karena penanaman nilai-nilai karakter yang ada di asrama sangat baik, selain itu juga belajarnya menjadi maksimal. Inilah yang menjadi pertimbangan para orangtua,” tuturnya.
“Di tahun 2018/2019 jumlah siswa yang mendaftar sekitar 400, pada tahun 2019/2020 meningkat menjadi 500 dan tahun 2020/2021 sebanyak 651 pendaftar,” sambungnya.
Menperin Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 2021 Capai 5,5 Persen
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengaku optimistis bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2021 akan menyentuh 5,5 persen. Optimisme tersebut tidak lepas dari seluruh rangkaian strategi dan kebijakan yang sudah dipersiapkan oleh pemerintah dalam rangka mempercepat upaya pemulihan ekonomi nasional (PEN) akibat pandemi COVID-19.
“Dengan berbagai kombinasi kebijakan dan peluang yang kita manfaatkan secara optimal, maka diharapkan ekonomi Indonesia dapat tumbuh di sekitaran atau kisaran 4,5 hingga 5,5 persen di tahun 2021,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Minggu, 3 Januari 2021, seperti tertulis dalam rilis Sekretariat Kabinet.
Menperin menegaskan, tekad pemerintah mengejar laju pertumbuhan ekonomi sebesar 5,5 persen pada 2021, sejalan dengan proyeksi pertumbuhan yang dilakukan oleh lembaga-lembaga internasional.
Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi atau OECD memproyeksi ekonomi global pada 2021 tumbuh sebesar 4,0 persen. Sedangkan, Bank Pembangunan Asia atau ADB memperkirakan di angka 5,3 persen dan Dana Moneter Internasional atau IMF membidik 5,2 persen.
Selain itu, Bank Dunia memprediksi ekonomi global pada tahun depan bakal berada di kisaran 4,4 persen, dan Bloomberg Median memasang target sekitar 5,6 persen.
“Sementara untuk outlook APBN, yang sudah ditetapkan pertumbuhannya sebesar 5,0 persen,” jelas Agus.