DKPP Segera Periksa Penyelenggara Pemilu Klaten dan Rembang
Lontar.id – Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan menggelar sidang pemeriksaan dugaan pelanggaran kode etik penyelenggara pemilu (KEPP) untuk tiga perkara, yaitu perkara nomor 12-PKE-DKPP/I/2021, 22-PKE-DKPP/I/2021, dan 94-PKE-DKPP/II/2021, pada Senin, 15 Maret 2021.
Dilansir laman resmi DKPP, perkara nomor 12-PKE-DKPP/I/2021 diadukan oleh Agung Nugroho Seputro. Ia mengadukan Anggota KPU Kabupaten Boyolali, Abdullah.
Abdullah diadukan karena diduga memiliki hubungan tak wajar dengan istri dari Pengadu sejak Maret 2019 hingga saat ini.
Sedangkan perkara nomor 22-PKE-DKPP/I/2021 diadukan oleh Sri Purwanto. Ia mengadukan empat penyelenggara pemilu, yang terdiri dari tiga penyelenggara pemilu dari KPU Kabupaten Klaten dan seorang penyelenggara pemilu dari Bawaslu Kabupaten Klaten.
Tiga penyelenggara pemilu dari KPU Kabupaten Klaten adalah Indrawati Yuliani (Anggota), Kartika Sari Handayani (Ketua), dan Yuyun Sri Agung P. (Sekretaris). Secara berurutan, ketiganya berstatus sebagai Teradu I hingga Teradu III.
Sedangkan seorang lagi adalah Ketua Bawaslu Kabupaten Klaten, Arif Fatkhurrokhman. Ia berstatus sebagai Teradu IV.
Dalam pokok aduannya, Pengadu mendalilkan Teradu I tidak melaksanakan tugas dengan penuh waktu pada 22 April-20 Juli 2020. Teradu I juga diduga tidak menghadiri Rapat Pleno sebanyak tiga kali, yaitu pada 6, 11, 14 Juli 2020.
Pengadu mendalilkan Teradu II, Teradu III, dan Teradu IV telah melakukan pembiaran terhadap tindakan Teradu I sebagaimana yang telah disebutkan di atas.
Sementara perkara nomor 94-PKE-DKPP/II/2021 diadukan oleh Wakil Bupati Kabupaten Rembang, Bayu Andrianto. Dalam pengaduan ini, Pengadu memberikan kuasanya kepada Kariyono.
Pengadu mengadukan sepuluh penyelenggara pemilu yang terdiri dari lima Anggota KPU Kabupaten Rembang dan lima Anggota Bawaslu Kabupaten Rembang.
Lima Anggota KPU Kabupaten Rembang yang menjadi Teradu adalah M. Ika Iqbal Fahmi (Anggota merangkap Ketua), Moh. Zaenal Arifin, Zaenal Abidin, Maskutin, dan Mussofa. Kelima nama tersebut secara berurutan berstatus sebagai Teradu I hingga Teradu V dalam perkara nomor 94-PKE-DKPP/II/2021.
Sedangkan lima Anggota Bawaslu Kabupaten Rembang adalah Totok Suparyanto (Anggota merangkap Ketua), Ahmad Soffa, Amin Fauzi, Muhammad Maftuhin, dan Dhofarul Muttaqin. Kelima nama tersebut secara berurutan berstatus sebagai Teradu VI hingga Teradu X dalam perkara nomor 94-PKE-DKPP/II/2021
Dalam pokok aduan, Teradu I-Teradu V diduga melakukan pembiaran atau tidak memberikan sanksi terhadap PPS dari enam Desa atas adanya kotak suara yang tidak tersegel dalam proses rekapitulasi suara di tingkat Kecamatan. Teradu I-Teradu V juga didalilkan tidak melakukan monitoring secara ketat dan tidak menjalankan fungsi pembinaannya terhadap jajaran penyelenggara pemilu ad hoc.
Selain itu, kelima Teradu dari KPU Kabupaten Rembang juga diduga mendistribusikan surat suara dengan jumlah yang tidak sesuai dengan jumlah DPT dan 2,5 persen suara cadangan.
Sementara, Teradu VI sampai Teradu X diduga tidak menangani pelanggaran tidak profesional atas sejumlah laporan yang dibuat masyarakat, termasuk laporan pelanggaran netralitas ASN di Kabupaten Rembang dan intimidasi terhadap pemilih. Teradu VI-Teradu X juga diduga tidak melakukan pembinaan dan pengawasan secara ketat terhadap kinerja pengawas tingkat ad hoc di kelurahan dan kecamatan karena membiarkan beberapa pelanggaran, seperti pemilih yang memilih lebih dari satu kali, kotak suara yang tak tersegel, dan kampanye yang berlokasi di instansi pendidikan.
Sesuai ketentuan Pasal 31 ayat (1) dan (2) Peraturan DKPP Nomor 1 Tahun 2021 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan DKPP Nomor 3 Tahun 2017 tentang Pedoman Beracara Kode Etik Penyelenggara Pemilihan Umum, sidang akan dipimpin Anggota DKPP dan Tim Pemeriksa Daerah (TPD) Provinsi Jawa Tengah.
Rencananya, sidang dari ketiga perkara ini akan digelar secara virtual dengan Ketua Majelis di Jakarta dan semua pihak berada di daerah masing-masing, Senin (15/3/2021) dengan waktu yang berbeda, perkara nomor 12-PKE-DKPP/I/2021 digelar pada pukul 09.00 WIB, perkara nomor 22-PKE-DKPP/I/2021 akan digelar pada 13.00 WIB, dan perkara 94-PKE-DKPP/II/2021 digelar pukul 15.00 WIB.
Khusus untuk sidang perkara nomor 12-PKE-DKPP/I/2021 akan digelar secara tertutup karena menyangkut kesusilaan.
“Sidang perkara nomor 22-PKE-DKPP/I/2021 dan 94-PKE-DKPP/II/2021 tetap bersifat terbuka, artinya masyarakat dan media dapat menyaksikan langsung jalannya sidang pemeriksaan atau melalui live streaming Facebook DKPP, @medsosdkpp dan akun Youtube DKPP,” terang Plt. Sekretaris DKPP, Arif Ma’ruf.
PT KAI Tambah 2 Stasiun Layani GeNose
PT Kereta Api Indonesia (Persero) menambah 2 stasiun yang menyediakan layanan pemeriksaan GeNose C19 yaitu Stasiun Jember dan Stasiun Ketapang mulai Rabu 10 Maret 2021. Dengan demikian, total stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 menjadi 14 stasiun dimana sebelumnya 12 stasiun yang telah melayani pemeriksaan tersebut yaitu Stasiun Pasar Senen, Gambir, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, dan Surabaya Pasarturi, Surabaya Gubeng, dan Malang.
“Penambahan stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 ini dalam rangka meningkatkan pelayanan bagi pelanggan di masa pandemi Covid-19,” ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus, seperti tertulis dalam rilis.
Stasiun yang melayani pemeriksaan GeNose C19 terus KAI tambah secara bertahap sebagai dukungan terhadap kebijakan pemerintah terkait persyaratan naik KA Jarak Jauh sesuai SE Satgas Covid-19 No 7 tahun 2021 dan SE Kemenhub No 20 Tahun 2021.
Pemeriksaan GeNose C19 di stasiun merupakan hasil kerja sama KAI dengan Rajawali Nusindo dan Universitas Gadjah Mada. Untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas, serta tidak boleh merokok, makan, minum (kecuali air putih) selama 30 menit sebelum melaksanakan tes.
“Tarif untuk melakukan pemeriksaan GeNose C19 di Stasiun saat ini adalah Rp20.000,” ujar Joni.
Pada akhir pekan ini, periode 10 s.d 14 Maret 2021, KAI mengoperasikan 460 KA Jarak Jauh, meningkat 9% dibanding pekan sebelumnya dimana KAI mengoperasikan 421 KA Jarak Jauh. Peningkatan ini bertujuan untuk mengantisipasi meningkatnya permintaan masyarakat yang akan menggunakan Kereta Api.
Meski demikian, KAI hanya menjual 70% tempat duduk dari kapasitas maksimal untuk menciptakan physical distancing. Jumlah tempat duduk KA Jarak Jauh yang KAI sediakan pada periode tersebut adalah sebanyak 192 ribu tempat duduk. Pada keberangkatan 10 Maret 2021, KAI melayani 36.105 pelanggan KA Jarak Jauh dengan rute favorit Jakarta – Yogyakarta dan Jakarta – Semarang.
“Tiket untuk akhir pekan ini masih tersedia dan dapat dipesan di KAI Access, kai.id, dan berbagai channel penjualan lainnya,” ujar Joni.
Jumlah Perjalanan KA Bandara Yogyakarta 24 Trip Per Hari
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan kerja ke Yogyakarta untuk meninjau progres pembangunan KA Bandara Internasional Yogyakarta (Yogyakarta International Airport), Jumat, 12 Maret 2021.
Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perkeretaapian tengah membangun jalur kereta api bandara sepanjang 5,3 km dari Stasiun Kedundang ke Stasiun Bandara Internasional Yogyakarta yang dibangun secara elevated (layang). Per Maret 2021, progres pembangunannya telah mencapai 83,6%.
Pembangunan jalur kereta dengan nilai investasi sebesar 1,1 Triliun Rupiah ini dibangun secara tahun jamak (multiyears). Pembangunan dimulai sejak Desember 2019 dan ditargetkan selesai pada pertengahan tahun atau sekitar bulan Juli 2021. Kemudian pada bulan Juli akan dilakukan serangkaian uji coba dan ditargetkan sudah bisa dioperasikan pada bulan Agustus 2021.
Menhub mengatakan, pembangunan kereta bandara merupakan bagian tidak terpisahkan dari Bandara Internasional Yogyakarta, karena bandara ini merupakan bandara internasional yang dapat didarati pesawat berbadan besar dan menjadi pusat pergerakan orang baik dari dalam negeri maupun luar negeri, sehingga harus memiliki konektivitas dan integrasi antar moda yang baik.
“Bandara YIA bisa menampung sekitar 20 juta penumpang per tahun, maka itu harus memiliki konektivitas yang baik melalui kereta bandara, yang dapat menghubungkan antara Stasiun Tugu Yogyakarta dengan Bandara YIA Kulonprogo. Upaya ini juga untuk mendukung Borobudur sebagai kawasan destinasi wisata prioritas. Masyarakat juga bisa lebih nyaman menggunakan kereta bandara,” kata Menhub, melalui rilis tertulis.
Direncanakan, jumlah perjalanan kereta bandara dari Stasiun Tugu Yogyakarta – YIA sepanjang 40,23 km ini adalah sebanyak 24 trip/hari dengan menggunakan 4 train set kereta rel diesel listrik (KRDE) dan berkapasitas angkut mencapai 4.800 penumpang/hari.
Gibran Bagi 150 Ponsel untuk Siswa di Solo
Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming bersama Wakil Walikota Teguh Prakosa dan jajaran Perangkat Daerah kembali melaksanakan aktifitas mider praja, Jumat, 12 Maret 2021.
Sasaran mider praja kali ni adalah pembagian bantuan gawai bagi 150 siswa-siswi kurang mampu yang terbagi di tiga sekolah, yakni SD 16, SMP 1, dan SMP 12. Penyaluran bantuan gawai telah menjadi salah satu program Dinas Pendidikan dalam membantu siswa agar dapat melaksanakan pembelajaran online selama pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan, Etty Retnowati menjelaskan, 150 gawai yang dibagikan merupakan bantuan dari DPC PDIP Surakarta sebagai wujud kepedulian terhadap siswa kurang mampu yang harus belajar secara online selama pandemi.
Ia berharap dengan bantuan ini, para siswa dapat belajar dengan baik sambil menunggu Pembelajaran Tatap Muka (PTM) siap dilaksanakan.
“Sejauh ini kita sudah membagikan 2.625 HP kepada siswa-siswi jalur afirmasi atau dari keluarga yang kurang mampu. Meskipun Juli mulai Pembelajaran Tatap Muka, namun tetap akan dibatasi secara bergiliran, sehingga sebagian masih akan melaksanakan pembelajaran jarak jauh,” jelas Etty.
Nara Salsabila siswa SMP Negeri 12 Surakarta merasa bahagia dan mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Surakarta yang sudah peduli kepada siswa yang kurang mampu dengan memberi bantuan gawai, sehingga bisa membantu dan memperlancar Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara online selama pandemi.