Satgas Nemangkawi Gelar Trauma Healing untuk Anak Ilaga
Lontar.id – Binmas Noken Satgas Nemangkawi beserta Kodim 1714/PJ Ilaga menggelar bakti sosial dan Trauma Healing kepada masyarakat khususnya anak-anak pasca-kontak tembak di kampung Tagaloa, Wuloni dan Mayuberi.
Masyarakat pun menyambut baik adanya Trauma Healing kepada masyarakat terutama anak-anak tersebut. Kegiatan itu sendiri mengajak bernyanyi dan bermain games. Setelah itu, petugas juga menyerahkan 1.000 paket sembako dan beras di 10 titik.
“Harapannya pemerintah dapat segera membangun fasilitas pendidikan yang telah dibakar agar anak-anak dapat mengenyam pendidikan kembali,” kata salah satu masyarakat Kampung Mayuberi Yorina Waker, Rabu, 19 Mei 2021, seperti dilansir laman resmi Polri.
Yorina mengaku masih mengamankan diri di Kampung Kimak dikarenakan takut kepada orang-orang yang mengganggu kamtibmas di Kampung Mayuberi dengan membakar sekolah, perumahan dan fasilitas pemerintah serta rumah penduduk.
Sementara itu, Alpius Waker selaku Sekertaris Kampung mayuberi mengungkapkan bahwa, dirinya berharap pemerintah segera bisa membangun fasilitas umum seperti sekolah dan lainnya.
“Saya berharap kepada pemerintah terhadap fasilitas sekolah dan fasilitas umum yang telah dibakar agar segera dibangun kembali agar kegiatan di masyarakat kembali normal. Saya juga mengucapkan trimakasih kepada TNI/Polri yang utamanya kepada Binmas Noken,” ucapnya.
Sementara itu, Kasatgas Humas Nemangkawi Kombes M. Iqbal Alqudusy menyebut ini sebagai upaya menghilangkan trauma khususnya anak anak pasca Kontak tembak TNI polri dengan Kelompok teroris di Tagaloa, Wuloni dan mayuberi minggu lalu.
“Sekaligus sebagai upaya Soft aproach pendekatan kepada masyarakat di 3 distrik di Ilaga. Anak anak begitu Ceria dengan kehadiran kakak-kakak binmas Noken satgas Nemangkawi,” kata Iqbal.
Pemkot Yogyakarta Lanjutkan KBM Daring
Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta melanjutkan kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah secara online atau dalam jaringan (daring) yang dimulai kembali pada 20 Mei 2021. Sedangkan simulasi pembelajaran tatap muka tahap kedua di 10 sekolah diundur karena mempertimbangkan kondisi pasca libur Lebaran.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan sesuai kalender pendidikan setelah libur lebaran kegiatan belajar mengajar sekolah dimulai kembali pada 20 Mei 2020. Di masa pandemi Covid-19, KBM di sekolah-sekolah di Kota Yogyakarta masih menerapkan secara daring.
“Tanggal 20 Mei masuk, tapi masih online. Untuk yang simulasi belajar tatap muka di sekolah, kami tunda dulu,” kata Heroe, di Balaikota Rabu, 19 Mei 2021, seperti tertulis dalam rilis.
Kebijakan menunda kelanjutan simulasi KBM tatap muka di sekolah itu mendasarkan hasil pendataan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta terhadap para murid di 10 sekolah yang menjalani simulasi sekolah tatap muka.
Heroe menyebut dari hasil pendataan itu ada sekitar 10 persen murid yang selama seminggu libur Lebaran bepergian keluar kota dan menerima tamu dari luar kota. Sekitar 4,9 persen murid juga dalam kondisi sakit. Para murid juga didata terkait kondisi kesehatan keluarga dan apakah memiliki tetangga yang berjarak sekitar 5 rumah memiliki kasus positif Covid-19.
“Karena kondisi itu kami mengantisipasi supaya anak-anak ketika masuk (sekolah) tidak ada permasalahan, maka kami tunda dulu untuk simulasi pembelajaran tatap muka. Untuk simulasi pembelajaran tatap muka SMP mulai 27 Mei dan SD mulai 28 Mei,” terangnya.
Kemenag Luncurkan Kartu Nikah Digital
Kementerian Agama (Kemenag) akan meluncurkan Kartu Nikah Digital pada akhir Mei mendatang. Peluncuran Kartu Nikah Digital ini rencananya dilaksanakan bersamaan dengan kick off enam KUA Piloting di KUA Banjarnegara, Jawa Tengah.
Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kemenag, Muharam Marzuki mengatakan, Kartu Nikah Digital memiliki banyak manfaat. “Ada banyak manfaat Kartu Nikah Digital. Pertama, kecepatan mengakses data diri dari pasangan suami istri sebagaimana tertera dalam kartu tersebut,” ujar Muharam, seperti tertulis dalam rilis Kemenag, Rabu, 19 Mei 2021.
Kedua, dengan Kartu Nikah Digital akan mempermudah pengecekan keabsahan pernikahan pasangan suami istri.”Kita juga bisa mengecek benarkah mereka berdua benar-benar pasangan suami istri. Kemudian kita juga bisa mengecek secara cepat kapan menikahnya,” imbuh Muharam.
Ketiga, keberadaan Kartu Nikah Digital merupakan upaya Kemenag untuk menghindari pemalsuan dokumen pernikahan. Selain itu, kata Muharam, Kartu Nikah Digital juga menghindarkan dari praktik penipuan yang dilakukan oleh salah satu pasangan. “Jadi susah mau nipu-nipu, oh saya belum nikah, nanti ketahuan dari kartu tersebut,” tegasnya.
“Jadi ini juga memudahkan bagi pasangan pengantin atau suami istri untuk berpergian tanpa harus khawatir dicurigai apabila mereka pergi bersama. Jadi sudah bisa dicek melalui Kartu Nikah Digital tadi. Biasanya pada hotel atau tempat berlogo syariah pasti mereka bertanya,” sambungnya.
Menurut Muharam, kehadiran Kartu Nikah Digital juga mempercepat layanan bagi pasangan pengantin. Sebab, kata dia, pasangan pengantin yang baru saja melangsungkan pernikahannya bisa menerima Kartu Nikah Digital secara online yang dikirim pihak KUA kepada pasangan pengantin melalui nomor WhatsApp maupun alamat email.
Bawaslu Sampaikan Persiapan Pemilu 2024
Bawaslu melakukan rapat tripatrit bersama The Department of Foreign Affairs and Trade dan International Foundation for Electoral System (IFES) secara virtual. Dalam kesempatan itu, Ketua Bawaslu Abhan menyampaikan persiapan pengawasan Pemilu Serentak 2024 serta melalui program Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif (SKPP), Bawaslu berkomitmen mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan pemilu.
Selain itu, dia menyatakan Bawaslu akan mempersiapkan digitalisasi pengawasan pemilu seperti membangun sistem aplikasi pelaporan. Menurutnya hal ini akan sangat berguna sebagai antisipasi jika pandemi covid-19 belum selesai.
“Kami berupaya untuk melakukan pencegahan penyebaran isu hoaks dan ujaran kebencian. Kita akan lanjutkan koordinasi dengan berbagai pihak untuk menyosong pemilu serentak 2024,” ujarnya dalam audiensi secara daring bersama IFES, Rabu, 19 Mei 2021, seperti tertulis dalam rilis.
Anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar menambahkan pemilu 2024 akan menjadi pengalaman terbaru sebagai puncak dari pemilu serentak. Walau Pemilu tahun 2024 masih jauh, dia mengatakan mulai tahun depan Bawaslu tidak lagi hanya berdiskusi dengan lembaga dan stakeholder melainkan sudah mulai bekerja untuk mempersiapkan pemilu serentak 2024.
“Kita belum tahu nanti kedepannya akan tetap serentak atau tidak, tapi kita tetap harus mempersiapkan yang terbaik. Kita harus memperbaiki demokrasi dan meningkatkan partisipasi masyarakat,” tuturnya
Perwakilan Kedutaan Besar Australia Shane Flanagan mengapresiasi kerja Bawaslu dalam melakukan kinerja pengawasan. Shane menambahkan Kedutaan Besar Australia mendukung Bawaslu dalam menghadapi pemilu 2024.
“Kami mendukung Bawaslu dalam Pemilu 2024. Kami juga bersedia membantu Bawaslu untuk ikut melibatkan anak muda dan perempuan,” katanya.