Kemenkominfo Alihkan Kanal Aduan SMS Spam
Lontar.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika mengalihkan kanal aduan panggilan telepon atau SMS yang tidak dikehendaki (spam) melalui media sosial twitter @aduanPPI. Kanal aduan itu juga bisa digunakan masyarakat untuk melaporkan panggilan telepon atau spam penipuan.
“Telah dilaksanakan penyesuaian kanal pengaduaan media sosial akun twitter resmi milik BRTI dari @aduanBRTI menjadi @aduanPPI,” jelas Sekretaris Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo, Wayan Toni Supriyanto di Jakarta, Jumat, 10 September 2021.
Menurut Sesditjen PPI pengalihan itu menindaklanjuti Peraturan Presiden Nomor 112 tahun 2020 tentang Pembubaran Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).
“Khususnya pasal 2 huruf J yang menyatakan bahwa pelaksanaan tugas dan fungsi BRTI dilaksanakan oleh Kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang komunikasi dan informatika,” jelasnya.
Kanal aduan media sosial twitter itu dapat dimanfaatkan masyarakat untuk melaporkan panggilan telepon atau SMS yang tidak dikehendaki (spam) dengan mengirimkan rekaman percakapan atau capture (foto) pesan dan nomor telepon pemanggil dan/atau pengirim pesan, serta nomor telepon yang telah teregistrasi dengan benar dan berhak sesuai dengan KTP-el dan Kartu Keluarga.
Adapun kategori panggilan telepon atau pesan yang bersifat mengganggu dan/atau tidak dikehendaki dalam segala bentuk (spam), bisa berupa: permintaan untuk segera mengurus pembayaran atau transaksi tertentu, permintaan untuk mentransfer uang, pemberitahuan bahwa Anda menjadi pemenang kuis atau undian tertentu atau bahkan yang terindikasi penipuan.
Setelah laporan terverifikasi, petugas helpdesk Kementerian Kominfo membuat tiket laporan ke dalam sistem SMART PPI dan mengirimkan pesan notifikasi dalam bentuk e-mail ke penyelenggara jasa telekomunikasi terkait yang meminta agar nomor telepon seluler (MSISDN) pemanggil dan/atau pengirim pesan diblokir.
Selanjutnya, penyelenggara jasa telekomunikasi membuka dan menindaklanjuti laporan yang terdapat dalam sistem SMART PPI dengan melakukan blokir nomor telepon seluler (MSISDN) pemanggil dan/atau pengirim pesan yang terindikasi penipuan dalam waktu 1 X 24 jam.
Dalam hal terjadi pemblokiran terhadap nomor telepon seluler (MSISDN) yang tidak terkait dengan penipuan, pemblokiran nomor telepon seluler (MSISDN) pemanggil dan/atau pengirim pesan dapat dibuka setelah ada klarifikasi dan/atau verifikasi yang dapat dipertanggungjawabkan yang disampaikan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Pelajar SMA di Wonogiri Mulai Vaksin
Pelajar SMA dan sederajat di Kabupaten Wonogiri mulai menerima vaksin Covid-19 sejak Kamis, 9 September 2021. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri, tercatat sekitar 32.000 pelajar SMA sederajat yang akan disuntik Vaksin Sinovac pekan ini.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo, mengatakan pihaknya siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) di tataran SMA dan sederajat, apabila target vaksinasi di kalangan pelajar itu telah terpenuhi.
“Dari data sekitar 32 ribu (pelajar) ini, menurut data teknis kami bisa dilaksanakan percepatan vaksinasi selama empat hari di seluruh titik (lokasi vaksinasi). Kalau target ini tercapai, PTM bisa segera dilaksanakan,” katanya, seperti tertulis dalam rilis Pemprov Jateng, Jumat, 10 September 2021.
Dikonfirmasi terkait kapan PTM akan digelar, Bupati Joko Sutopo belum bisa memastikan. Namun pihaknya mengatakan, sekolah telah siap untuk melaksanakan PTM. Menurutnya, tidak perlu ada uji coba PTM lagi karena semua SMA dan sederajat sudah menyiapkan sarana prasarana, dan memahami protokol kesehatan yang harus diterapkan.
“Tidak perlu ada uji coba. Kami rasa semua sekolah sudah siap, baik dari sarpras maupun penerapan prokes,” ujarnya.
Terkait target percepatan vaksinasi di Kabupaten Wonogiri, bupati menuturkan pihaknya telah menyusun strategi distribusi vaksinasi bagi masyarakat umum.
“Kami telah menyusun strategi. Karena pasokan vaksin itu sendiri kami hanya menunggu kiriman dari pusat, maka kami susun prioritas penerima vaksin. Saat ini pelajar SMA sederajat dan masyarakat umum dengan profesi yg rentan terpapar Covid-19, seperti pedagang, driver ojek dan taksi online, UMKM, warung makan sudah kami susun prioritasnya. Selanjutnya pendataan akan dilakukan lewat desa kelurahan dan kecamatan,” terangnya.
Bupati berharap, percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Wonogiri, dapat mendorong pemulihan sendi-sendi kehidupan, khususnya di bidang pendidikan dan ekonomi masyarakat.
SKD Kemenag Mulai 15 September
Kementerian Agama sudah mengumumkan pelaksanaan Seleksi Komptetensi Dasar (SKD) Tahap II yang akan berlangsung mulai 15 September sampai 3 Oktober 2021. SKD Tahap II ini berlangsung di empat provinsi, yaitu: Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Tengah.
Sekjen Kemenag Nizar mengatakan bahwa SKD dilaksanakan secara luring dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. “SKD CPNS Kemenag Tahap II digelar secara luring. Sesuai rekomendasi Ketua Satgas Penanganan COVID-19, bahwa pelaksanaan seleksi CPNS Tahun 2021 wajib dilaksanakan dengan protokol kesehatan secara ketat,” tegas Nizar, seperti tertulis dalam rilis.
Nizar mengatakan, jadwal pelaksanaan SKD sudah diterbitkan dan seluruh peserta bisa mengaksesnya melalui laman https://sscasn.bkn.go.id. “Peserta wajib mengikuti ujian sesuai dengan jadwal dan lokasi yang telah ditentukan. Peserta tidak diperkenankan mengubah jadwal dan lokasi yang telah ditentukan,” jelasnya.
Timnas U-18 Tuntaskan Pemusatan Latihan 2 Tahap
Tim nasional Indonesia U-18 telah menuntaskan pemusatan latihan dalam dua tahap, sesuai dengan rencana dan berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Pelatih kepala tim, Shin Tae-yong telah disuguhkan penampilan dari 72 total pemain yang dipanggilnya untuk unjuk kemampuan sepak bola mereka.
Untuk diketahui, tahap pertama telah berlangsung dari tanggal 29 Agustus hingga 3 September 2021 dengan 36 pemain, kemudian berlanjut ke tahap kedua yang berlangsung dari tanggal 6 sampai 10 September 2021, juga dengan 36 pemain yang dipanggil.
“Alhamdulillah kami telah menyelesaikan TC Timnas U-18 tahap pertama dan kedua dengan baik. TC berjalan dengan lancar dan protokol kesehatan yang ketat. Pemain yang terpilih nanti merupakan pilihan dari pelatih Shin Tae-yong dan tim pelatih,” kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan melalui keterangan tertulis PSSI, Jumat, 10 September 2021.
ari pertama di pemusatan latihan, Shin Tae-yong selalu menggelar test fisik baik tahap pertama, ataupun kedua. “Test fisik untuk hari pertama, kemudian di hari-hari berikutnya kami berikan materi dan internal game yang terakhir dilakukan pada hari Kamis kemarin, kemudian hari ini recovery,” ungkap Shin, Jumat (10/9).
Pelatih asal Korea Selatan itu menilai, ada perbedaan antara pemusatan latihan yang dia jalani dalam dua tahap itu. “Untuk pemain yang menjalani tahap pertama, itu postur tingginya lebih bagus dari pada yang sekarang, dan kemampuan mereka juga lebih bagus. Persamaannya adalah, mereka semua berusaha keras untuk mendapatkan tempat disini,” jelasnya.
Sementara itu, sosok pemain yang dirinya cari dari pemusatan latihan tahap kedua ini adalah jelas yang bertalenta. “Saya mencari yang bertalenta bagus, pekerja keras, dan dia juga memiliki jiwa dan kepribadian baik,” tegasnya.