Lontar.id – PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana menggelar uji coba pertandingan sepak bola dengan kehadiran penonton terbatas di stadion.
Uji coba ini akan dilakukan pada laga 8 besar Liga 2 musim 2021/2022 di Stadion Pakansari Bogor dan Stadion Wibawa Mukti Bekasi pada tanggal 15 Desember mendatang.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan usai melakukan rapat koordinasi lintas sektoral yang dipimpin langsung Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali di kantor Kemenpora, Rabu (8/12).
“Kami tadi memaparkan kembali kepada Kemnkes, Kepolisian dan BNPB terkait rencana adanya suporter dalam pertandingan Sepakbola di Liga 1 dan 2 dalam kompetisi ini. Dalam rapat tadi, kita ambil kesimpulan bahwa kita akan melakukan uji coba pada pertandingan 8 besar liga 2 yang akan mulai tanggal 15 Desember sampai selesai,” kata Iriawan.
Menurutnya, pada uji coba penonton terbatas tersebut pihaknya hanya akan mengundang pihak klub dan para suporternya dan uandangan lainnya yang jumlahnya sekitar 100 – 400 orang.
“Jadi masih dibawah 1000 orang. Kita akan melihat dulu bagaimana uji coba tersebut,” ujarnya.
Iriawan memastikan, pihaknya tetap akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin mengingat masih dalam situasi pandemi. Para penonton yang masuk nantinya wajib sudah antigen, sudah dilakukan vaksinasi, dan menggunakan aplikasi peduli lindungi. Nantinya, akan dibantu Kemenkes. Sementara pengamanan dibantu oleh pihak Kepolisian.
“Kami tidak ingin terjadi lagi seperti dulu (Piala Menpora 2021), pertandingannya di Solo, tapi ramainya di Bandung dan Bundara HI Jakarta. Kalau nanti uji coba dalam 8 besar liga 2 bisa berjalan lancar, sukses dan aman, terkendali. Insya Allah akan diteruskan dalam pertandingan Liga 1 seri 4 dan 5 di Bali,” jelasnya.
Sementara itu, Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Irjen. Pol. Drs. Imam Sugianto memastikan pihaknya siap untuk membantu pengamanan jalannya uji coba adannya penonton 8 besar Liga 2 tersebut. Beberapa waktu kedepan ini, pihaknya akan memanfaatkan untuk mendesain pengamanan yang komprehensif sehingga Liga 2 berjalan dengan lancar.
“Saya menghimbau kepada seluruh koordinator supporter, ayo kita sama-sama hormati, kita patuhi pertauran yang dibuat oleh PSSI dalam penyelenggaraan 8 besar liga 2 ini. Semoga bisa berlangsung dengan aman dan nyaman hingga akhir musim ini,” imbaunya.
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Kesehatan Masyarakat Kemenkes, drg. Kartini Rustandi menilai selama ini PSSI telah menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dalam pertandingan baik Liga 1 maupun Liga 2.
“Mudah-mudahan upaya dengan menambah supporter, para suporter bisa mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan PSSI. Kemenkes mendukung upaya menggerakkan masyarakat untuk hidup sehat,” tukasnya.