Jakarta, Lontar.id – Keberadaan Galih Andika (20) hingga kini masih misterius. Sebelumnya, Andika bersama dua orang rekannya mendaki Gunung Bawakaraeng, melalui desa Lembanna, kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Jumat (8/2/2019) lalu.
Namun, di tengah perjalanan di pos 5, dua rekannya yang tiba lebih dulu tak menemukan keberadaan Galih Andika. Rekannya terus melakukan pencarian hingga ke pos 6, namun Galih tak kunjung ditemukan.
Baca Juga: Gengsi dan Mimpi Indonesia di Mandalika
Mereka lalu melaporkan hilangnya Galih pada Minggu (10/2/2019). Sehingga Tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian. Namun, sepekan selama pencarian, tepatnya Senin (18/2/2019) lalu, Tim SAR juga tak berhasil menemukan keberadaan Galih.
Dan membuat proses pencarian terpaksa dihentikan. Selanjutnya, Tim SAR hanya terus memantau melalui siaga pemantauan.
“Belum ada perkembangan, pencarian dihentikan hari ke-7 kemarin,” kata Humas Basarnas Makassar, Ade Hamsidar kepada Lontar.id saat dihubungi, Senin (25/2/2019).
Hilang Misterius
Sebelumnya, Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian terhadap Galih Andika memfokuskan pada pos 5 dan 6. Itu berdasarkan keterangan rekan korban yang mengaku tak menemukan Galih saat sampai di Pos 5.
Baca Juga: Harta Karun dan Sejarah Qarun yang Tenggelam Bersama Kekayaannya
Saat proses pencarian itu, Ade menyebut pencarian terhadap Galih sangat tidak biasa. Sebab umumnya, pencarian terhadap pendaki hilang di Bawakaraeng akan ditemukan paling lambat dua hari.
“Cukup misterius. Anak-anak Tim SAR sampai bingung. Biasanya pendaki yang hilang di jalur biasanya sudah ditemukan dalam dua hari,” kata Ade.
Usaha maksimal Tim SAR dalam mencari keberadaan Galih tak hanya berfokus pada pos 5 dan 6.
Baca Juga: Cerita Nuske: Musik Rock Makassar Berkembang Sejak 80-an
Sebelumnya, para tim kemanusiaan tersebut juga menyisir wilayah Sungai dan Lembah di sekitar gunung Bawakaraeng.
Namun, sepekan pencarian tak kunjung membuahkan hasil. Kabar keberadaan Galih hingga kini belum juga jelas. Salah satu relawan yang ikut terlibat dalam pencarian Galih, Muhammad Reza saat dihubungi mengatakan, kabar soal keberadaan Galih hingga kini belum ada perkembangan.
“Masih nihil. Kita semua serahkan kepada Allah, doakan saja semoga beliau cepat ditemukan,” kata Reza.