Jakarta, Lontar.id – Curah hujan yang tinggi disertai dengan struktur tanah yang labil, mengakibatkan tanah longsor di Desa Sei Pumpung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjar Kalimantan Tengah.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, pada saat kejadian tanah longsor menyebabkan korban meninggal dunia dan korban lainnya masih dalam tahap pencarian, lantaran belum ditemukan. Kejadian tersebut terjadi pada Senin (08/4) pukul 14:48 WITA.
“Dua orang meninggal dunia, dua orang selamat (luka) dan tiga orang hilang (tertimbun material longsor),” kata Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran persnya pada Lontar.id, Selasa (9/4/2019).
Sutopo Purwo Nugroho melanjutkan Tim TRC BPBD Kota Banjar dibantu Basarnas, TNI/POLRI, PMI dan masyarakat setempat bergotong-royong mengevakuasi korban dan membersihkan material longsor.
Pada kejadian tanah longsor tersebut, tidak menimbulkan menimbulkan kerugian material.
