Lontar.id – Banjir yang melanda beberapa dusun di Kabupaten Dompu, Provinsi Nusa Tenggara Barat, telah surut. Hujan reda jelang petang membantu kondisi surutnya genangan pada Senin (13/12), pukul 18.00 waktu setempat.
Sebelumnya diinformasikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dompu, banjir melanda sejumlah dusun di Desa Bara, Kecamatan Woja, Dompu.
“Dusun yang dilanda genangan dengan tinggi muka air 20 hingga 40 cm ini teridentifikasi di Dusun Sipon, Lapangan, Rade, Mekar Baru dan Bara. Tidak ada laporan korban jiwa maupun warga mengungsi akibat insiden ini,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Selasa, 14 Desember 2021.
BPBD setempat telah menyiapkan makanan siap saji dan logistik lainnya yang diperuntukkan untuk warga terdampak di beberapa dusun. Sejumlah dusun yang terdampak genangan berlokasi di Dusun Sipon, Lapangan, Rade, Mekar Baru dan Bara.
Banjir yang terjadi setelah hujan deras ini menggenangi 161 unit rumah warga. Pihak BPBD juga telah berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah setempat untuk pendataan.
Berdasarkan kajian inaRISK, Kabupaten Dompu memiliki 8 kecamatan dengan potensi bahaya banjir sedang hingga tinggi. Salah satu wilayah tersebut yaitu Kecamatan Woja yang saat itu terdampak banjir.
Menyikapi kondisi ini, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat untuk tetap waspada dan siap siaga terhadap banjir susulan. Pantauan prakiraan cuaca esok hari, Kamis (15/12), Woja berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
