Lontar.id – Debat Pertama Pemilihan Presiden 2019 telah digelar kemarin, 17 Januari 2019. Kita menunggu bersama bagaimana respon masyarakat setelah mendengar dua kubu menjawab permasalahan-permasalahan yang dianggap sangat urgen diselesaikan saat ini, yakni isu HAM, korupsi, hukum, dan terorisme.
Masing-masing menunjukkan performa terbaiknya di depan publik. Namun, yang namanya debat pasti ada yang kalah dan ada pihak yang harus menang. Lalu, bagaimana hasil debat kemarin?
Masyarakat pendukung masing-masing boleh saja berspekulasi jika kubunya yang berhasil memenangkan debat pilpres kemarin. Akan tetapi, menentukan siapa yang menang dan kalah tentu saja harus melalui data.
Hingga debat selesai, Calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo-Sandiaga unggul di dunia maya, terutama di twitter. Hashtag #PrabowoSandiMenangDebat berhasil menjadi trending topik pertama hingga hari ini.
Baca Juga: Dear Jokowi dan Prabowo, Ini Indonesia Bung! Bukan Kaleng-kaleng
Sebanyak 4,7 ribu mention yang ditujukkan kepada pasangan Prabowo-Sandi. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan mention yang ditujukan kepada Jokowi-Ma’ruf, yakni sekitar 13 ribuan.
Debat yang dimoderatori oleh Ira Koesno dan Imam Priyono ini menunjukkan jumlah massa dan tim medsos yang dimiliki oleh Prabowo-Sandi. Kegagalan kubu Jokowi di dunia maya disinyalir dipengaruhi oleh ketidakompakan tim sosial medianya. Sementara itu, tim media sosial Prabowo-Sandiago lebih siap dan kompak.
Adapun serangan utama warganet pendukung Prabowo-Sandiaga kepada kubu Jokowi-Ma’ruf adalah ketika Jokowi membawa teks. Warganet ramai-ramai menghujat Jokowi dengan mengatakan “Soal sudah bocor tapi masih aja bawa contekan”. Selain itu, #RakyatSudahMuak juga menjadi tagar yang sering digunakan untuk mendulang massa di jagat maya.