Lontar.id – Wu Assassins merupakan film serial garapan Jhon Wirth dan Tony Krantz. Kisahnya menceritakan tentang seorang koki di perkampungan pecinan San Fransisco yang berurusan dengan kelompok Triad—sebuah organisasi kriminal etnis Tionghoa yang berbasis di Amerika Serikat.
Sang sutradara film serial Jhon Wirth juga memilih Iko Uwais sebagai pemeran utamanya. Peran Iko Uwais dalam film Wu Assassins sebagai koki yang memiliki kekuatan 1000 biksu. Kemampuan inilah yang kelak akan membasmi kekuatan spiritual yang mengancam bumi.
Kejadiannya bermula ketika Kai Jin (Iko Uwais) diserang oleh sekelompok Triad, anak buah ‘Uncle Six’. Dengan kemampuan teknik bela diri Kai Jin berhasil lolos dari serangan tersebut.
Namun di tengah perjalanan, ia menemukan seorang gadis mengenakan kostum warna hitam terbaring di jalan dan Kai hendak membantu gadis tersebut.
Setelah bertemu dengan gadis itu, kehidupan Kai berubah drastis ketika perempuan itu memberikan ‘fragmen biksu’, sebuah lempengan piring bertuliskan huruf Cina.
Dengan memiliki fragmen biksu tersebut, Kai memiliki kekuatan supranatural yang dialiri dari benda kuno itu. Kai akan menjalankan misi untuk mengambil kembali kekuatan Wu Xiang yang dimiliki oleh lima penjahat modern yang akan menghancurkan dunia.
Pada zaman Wu, dikisahkan terdapat lima panglima perang Wu yang sering membawa malatapeka,. Para panglima ini membawa berbagai malapetaka kehancuran yang berujung pada penderitaan dan kematian.
Untuk menghentikan penderitaan dan kematian yang diakibatkan lima panglima perang wu, 1000 biksu tersebut berkorban agar menghentikan mereka, dengan memilih mendaulat orang yang terpilih untuk menjalankan misi.
Yaitu membunuh para para mafia yang memiliki kekuatan Wu Xiang. Kekuatan Wu kini dimiliki oleh lima orang mafia yang menguasai wilayah di perkampungan pecinan San Fransisco.
Kai si juru masak adalah orang yang terpilih menjadi wu assassins dan akan mengambil kembali kekuatan wu xiang pada lima mafia yang menguasai wilayah pecinan.
Lempengan kuno yang diserahkan pada Kai mengandung unsur tanah, air, logam, kayu dan api. Melalui Lempengan yang merasuk dalam tubuhnya tersebut, Kai dapat berubah wujud sebagai seorang tua berkepala botak dengan kemampuan seni bela diri tinggi.
“Ini memiliki kekuatan 1000 biksu” kata perempuan yang menyerahkan fragmen biksu pada Kai Jin.
Kai Jin sempat menolak unsur kekuatan yang mengalir pada dirinya, sebagai pembunuh wu. Karena Kai tetap ingin menjadi seorang tukang masak, bukan sebagai pembunuh wu yang akan berurusan dengan para kelompok mafia.
“Aku bukan pembunuh tapi aku seorang koki” kata Kai.
Film ini sangat menarik untuk ditonton, karena menyuguhkan atraksi bela diri dan aksi kekejaman kelompok Triad di perkampungan pecinan. Film berdurasi 40 menit ini memiliki 10 episode yang tayang perdana di Netflix mulai 8 Agustus 2019 kemarin.
Wu Assassins seri 10 episode diproduksi oleh Stephen Fungdan, Michael Frislev dan Chad Oakes sebagai produsen eksekutif.
Bagaimana kelanjutan aksi bela diri Kai Jin yang mengemban tugas membunuh para mafia dan mengambil kembali kekuatan Wu Xiang? Silahkan ikuti terus artikel selanjutnya di episode 2 Wu Assassins.
Penulis: Ruslan