Lontar.id – Pekan pertama November 2021 beberapa wilayah Indonesia diterjang bencana hidrometeorologi basah. Kondisi curah hujan yang dipengaruhi fenomena La Nina semakin dirasakan dengan meningkatnya kejadian, seperti banjir dan banjir bandang. BNPB mengimbau BPBD untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan.
Pada hari ini, Senin (8/11), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) provinsi di seluruh Indonesia untuk mengantisipasi dampak banjir dan tanah longsor di bulan November ini.
32 Banjir Selama Sepekan, 9 Meninggal
Melalui keterangan tertulis BNPB disebutkan, pada pekan pertama bulan ini (1 – 7 November 2021), BNPB mencatat 32 kejadian banjir dengan total jumlah korban meninggal 9 jiwa dan hilang 2 jiwa, sedangkan rumah warga rusak dengan kategori sedang hingga berat mencapai 295 unit.