Lontar.id – Delapan orang, termasuk tiga wanita, tewas setelah sebuah kapal yang membawa 15 migran tenggelam di pantai Turki barat, Kamis (2/1/2020).
Kementerian Dalam Negeri Turki menjelaskan pada hari Jumat (3/1/2020), bahwa kapal itu tenggelam di lepas pantai distrik Fethiye di provinsi Mugla.
Dilansir Reuters, pernyataa itu menambahkan bahwa beberapa penumpang lain hilang dan pencarian sedang dilakukan.
Kapal penjaga pantai, helikopter dan pesawat digunakan selama operasi pencarian dan penyelamatan serta unit penyelaman, kata kementerian itu.
Pada 2015, Turki menjadi salah satu titik peluncuran utama bagi lebih dari satu juta migran yang mengambil rute laut ke wilayah Uni Eropa, banyak yang melarikan diri dari konflik dan kemiskinan di Timur Tengah dan Afrika.
Tiga puluh empat migran meninggal di laut lepas pantai Turki tahun lalu, dan Turki menangkap lebih dari 60.000 migran gelap pada 2019, lebih dari dua kali lipat level pada 2018, menurut data penjaga pantai.