Duta Wisata Berpakaian ala Prajurit Keraton Yogyakarta
Lontar.id – Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengerahkan 20 orang orang yang bertugas sebagai duta wisata. Mereka ditempatkan di lima titik di kawasan Malioboro, Yogyakarta.
Para duta wisata itu mengenakan pakaian layaknya prajurit Keraton Yogyakarta, lengkap dengan tombaknya. Mereka bertugas untuk menyosialisasikan sekaligus mengingatkan pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan.
Seorang duta wisata yang bertugas di depan Malioboro Mal, Syaifullah, mengatakan, keberadaan duta wisata tersebut sudah memasuki pekan keenam.
“Ini minggu keenam. Daei minggu pertama bulan September. Harapannya bisa menumbuhkan kembali geliat pariwisata di Yogyakarta,” jelasnya, Minggu petang, 18 Oktober 2020.
Selain menyosialisasikan protokol kesehatan, para bregada atau prajurit itu juga diharapkan mampu menunjukkan ciri khas Yogyakarta.
“Menjadi duta wisata untuk memberi warna lain. Supaya ada ciri khasnya bahwa yogyakarta itu santun, ramah, dan aman dikunjungi,” lanjutnya.
Menag Pastikan Kenaikan Anggaran BOS Madrasah
Kementerian Agama memastikan bahwa dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk siswa madrasah dan santri pesantren tahun 2020 tetap naik. Sesuai rencana awal, kenaikan BOS 2020 sebesar Rp100 ribu persiswa atau santri.
“Alhamdulillah, dana BOS Madrasah dan Pesantren 2020 tetap naik Rp100 ribu per siswa atau santri,” tegas Menag Fachrul Razi di Jakarta, Senin, 19 Oktober 2020.
“Kepastian kenaikan anggaran BOS 2020 ini diperoleh setelah usulan Kementerian Agama terkait tambahan anggaran BOS disetujui oleh Kementerian Keuangan,” lanjutnya.
Menurut Menag, tambahan anggaran yang diusulkan dan disetujui sekitar Rp890 miliar. Anggaran ini akan didistribusikan untuk BOS 3.894.365 siswa MI, 3.358.773 siswa MTs, dan 1.495.294 siswa MA. Selain itu, tambahan BOS juga akan diberikan untuk kebutuhan pembelajaran 27.540 santri PP Salafiyah Ula, 114.517 santri PP Salafiyah Wustha, 18.562 santri PP Salafiyah Ulya.
“Juknis pencairan kenaikan anggaran dana BOS ini sudah selesai dan akan segera dilakulan proses pencairan,” jelas Menag.
Jokowi Antisipasi Penyebaran Covid-19 saat Libur Akhir Oktober
Presiden Joko Widodo memerintahkan jajarannya untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19 saat libur panjang di akhir Oktober ini. Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 19 Oktober 2020, seperti tertulis dalam rilis Sekretariat Kabinet.
Disampaikan Presiden, pasca libur panjang beberapa bulan lalu, terjadi lonjakan kasus COVID-19. Ia mengingatkan agar hal sebut tidak terjadi pada libur panjang dan cuti bersama pada akhir bulan ini.
“Kita memiliki pengalaman kemarin, libur panjang pada 1,5 bulan yang lalu mungkin, setelah itu terjadi kenaikan (kasus COVID-19) yang agak tinggi. Ini perlu kita bicarakan agar kegiatan libur panjang dan cuti bersama ini jangan sampai berdampak pada kenaikan kasus COVID-19,” kata Presiden.
Presiden juga meminta agar tren kasus COVID-19 di Indonesia terus diperbaiki. Berdasarkan data yang ia peroleh, ujar Presiden, per 18 Oktober 2020 rata-rata kasus aktif COVID-19 di Indonesia tercatat sebesar 17,69 persen. “Lebih rendah daripada rata-rata kasus aktif di dunia yang mencapai 22,54 persen, ini bagus sekali,” ujarnya.
Timnas U-16 Bertolak ke Uni Emirat Arab
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan melepas para punggawa serta ofisial Timnas U-16 yang akan bertolak ke Uni Emirat Arab (UEA) dalam agenda uji coba internasional. Skuat Garuda Asia dilepas di Oakwood Residence, Cikarang pada Senin (25/10) pagi.
Ketua Umum PSSI berharap para pemain dapat memberikan hasil maksimal dengan terus menjaga mental dan sikap selama di lapangan.
“Lambang Garuda di dada jauh lebih berarti dibanding nama kalian di punggung. Kakak-kakak senior U-19 tengah dalam pemusatan latihan di luar negeri dan kali ini kalian juga mendapat kesempatan yang sama. Jaga mental kalian, fokus dan jangan sia-siakan kesempatan untuk belajar dari laga uji coba ini,” ungkap Iriawan, seperti tertulis dalam rilis PSSI, Senin, 19 Oktober 2020.
“Saya mewakili Timnas U-16 mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ketua Umum PSSI, Plt. Sekjen dan jajaran PSSI yang sudah memberikan kesempatan dan senantiasa memonitor perkembangan timnas U-16. Kami menambah pengalaman dalam uji coba melawan Timnas UEA U-16 nanti, dan kami saling menjaga agar semua sehat sebelum dan setelah pertandingan nanti,” jelas pelatih timnas U-16 Bima Sakti.