Indonesia Terima Bantuan 100 Ventilator Noninvasif
Lontar.id – Pemerintah Indonesia menerima bantuan peralatan medis dari Pemerintah Australia untuk penanganan Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19, berupa 100 ventilator noninvasif.
Alat itu sangat dibutuhkan untuk perawatan pasien COVID-19 di tanah air. Peralatan medis ini akan membantu Indonesia di garis depan dan mempercepat penanganan dalam konteks medis.
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menerima secara simbolis bantuan tersebut dari Kuasa Usaha Kedutaan Besar Australia Allaster Cox di Graha BNPB, Jakarta, Jumat, 24 Juli 2020.
“Kami atas nama pemerintah Indonesia mengapresiasi setinggi-tingginya dan berterima kasih atas kepedulian Pemerintah Indonesia, tetangga dekat, teman baik, sebagai mitra strategis antara lain untuk bekerja sama menangani COVID-19,” ujar Doni yang didampingi Direktur Asia Timur dan Pasifik Kementerian Luar Negeri Santo Darmosumarto.
Bagi Pemerintah Australia, sejumlah ventilator tersebut sebagai bagian dari paket peralatan medis dan laboratorium kritikal senilai Rp19,4 miliar untuk mendukung respons dan pemulihan COVID-19 di Indonesia.
Persentase Kesembuhan Pasien Covid-19 Terus Meningkat
Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 secara nasional cenderung mengalami peningkatan per harinya. Data Kementerian Kesehatan per 23 Juli 2020 mencatatkan angka kesembuhan sudah mencapai 52.164 kasus atau sebesar 55,7 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi sebanyak 93.657 kasus dengan penambahan terbaru sebanyak 1.906 kasus.
Pernyataan ini disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Prof drh Wiku Bakti Bawono Adisasmito di Kantor Presiden ketika memberikan keterangan pers pada Jumat, 24 Juli 2020.
Wiku juga menjelaskan bahwa berdasarkan grafik dalam 13 hari terakhir, tepatnya pada 10 Juli 2020 jumlah kesembuhan harian di angka 878 pasien terus merangkak naik dan sempat mencapai tertinggi pada 19 Juli 2020 mencapai 2.133 pasien dan terakhir pada 23 Juli 2020 tercatat sebanyak 1.909 pasien.
Dari grafik mencatat persentase tingkat kesembuhan terus menanjak naik hingga 23 Juli 2020. Pada Maret tercatat persentase kesembuhan mencapai 8,33 persen dengan rata-rata 3,84 persen, lalu April mencatat persentase kesembuhan maksimum pada 15,04 persen dengan rata-rata 9,79 persen, Mei persentase sebesar 27,61 persen dengan rata-rata 21,97 persen, Juni mencapai 43,99 persen dengan rata-rata di angka 37,19 persen dan terakhir pada Juli persentase mencapai 55,70 persen dengan rata-rata 47,08 persen.
1.484 Botol Miras dan Narkoba Dimusnahkan di Korem 172/PWY
Ribuan botol minuman keras ilegal dan ganja selundupan yang diamankan oleh Satgas Pengamanan Perbatasan RI-PNG selama menjalankan tugas tahun 2019 sampai dengan tahun 2020, dimusnahkan.
Minuman keras yang dimusnahkan sebanyak 1.484 botol, terdiri dari minuman keras PNG, Vodka, Anggur, minuman lokal dan sebanyak 2 kilogram ganja kering. Seluruhnya dimusnahkan di Makorem 172/PWY Abepura, Jumat, 24 Juli 2020.
Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan mengatakan, pemusnahan barang bukti ini merupakan komitmen TNI sebagai pelopor untuk menumpas segala macam bentuk distribusi dan pengedaran narkoba serta peredaran minuman keras secara illegal di perbatasan.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk menunjukkan kepada Komando atas, masyarakat dan seluruh prajurit bahwa barang bukti yang selama ini disimpan di Kolakopsrem 172/PWY tidak disalahgunakan dan dalam rangka penegakan hukum yang berkeadilan bagi masyarakat dan prajurit TNI”, ujarnya melalui rilis tertulis.
Pemain Timnas Laksanakan Swab Tes
Hampir seluruh pemain dan ofisial Tim Nasional Indonesia Senior dan U-19 menjalani swab test pada Jumat (24/7/2020) siang. Tes usap ini dilakukan oleh petugas medis dari RS Royal Progress, Jakarta yang telah bekerja sama dengan PSSI di Hotel Fairmont, Jakarta tempat menginap timnas Indonesia.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan swab test merupakan bagian dari protokol kesehatan untuk memastikan seluruh anggota Timnas Indonesia dari Covid-19. Sebelumnya seluruh pemain dan ofisial juga telah melaksanakan rapid test.
“Alhamdulillah hari ini Timnas Indonesia sudah melakukan swab test. Insya Allah dengan mengikuti protokol kesehatan, semua kegiatan tim berjalan lancar dan tidak ada kendala. Karena direncanakan besok akan memulai latihan,” kata Mochamad Iriawan.