USA, Lontar.id– Ada banyak keunikan dari perayaan Halloween di Amerika. Sebuah perayaan untuk memperingati Malam Para Kudus. Salah satu yang paling khas dari perayaan itu adalah dengan mendekorasi rumah dengan pernak-pernik Hallowen.
Jelang perayaan itu, saya menyempatkan berkeliling di perumahan dekat saya tinggal di College Park, Maryland, USA. Sejumlah warga disini sudah merayakan dengan mendekorasi rumahnya dengan simbol Halloween yaitu pumpkins. Bukan hanya pumkins tapi simbol tengkorak dan hal-hal yang menyeramkan.
Selain mendekorasi rumah, perayaan Hallowen juga dirayakan dengan Trick or Treat (atau hal terkait penyamaran dengan kostum seram), menghadiri pesta kostum Halloween, mendekorasi, mengukir waluh menjadi Jack-o’-lantern, menyalakan api unggun besar, permainan ramalan atau penenungan, apple bobbing, bermain lelucon praktis, mengunjungi atraksi berhantu, menceritakan dongeng menakutkan, dan menonton film horor.
Perayaan Hallowen ini dapat dijumpai di sejumlah negara pada tanggal 31 Oktober, yaitu malam Hari Raya Semua Orang Kudus (All Hallows’ Day) di Kekristenan Barat.
Perayaan tersebut mengawali peringatan trihari Masa Para Kudus (Allhallowtide). Suatu periode dalam tahun liturgi yang didedikasikan untuk mengenang orang yang telah meninggal dunia, termasuk para kudus atau santo/santa (saints, hallows), martir, dan semua arwah umat beriman.
Editor: Ais Al-Jum’ah