Warga Indonesia dikabarkan turut menjadi korban jatuhnya pesawat Ethiopian Airlines. Tak ada yang selamat dari peristiwa nahas tersebut.
Lontar.id –Suasana di Bandar Udara Internasional Bole, Addis Ababa, Ethopia, tetap ramai seperti biasa. Jadwal penerbangan padat, tiap hari bandara itu melayani ratusan penerbangan. Namun siapa yang menyangka musibah nahas akan terjadi, Minggu (10/3/2019) pagi. Pesawat Ethiopian Airlines kehilangan kontak tak lama setelah lepas landas.
Kepanikan pun langsung melanda, setelah sebuah kabar yang menyebutkan sebuah pesawat jatuh di daerah Bishoftu, sebela tenggara Addis Ababa. Dan benar saja, itu adalah Ethiopian Airlines.
Pesawat mengangkut 149 penumpng dan delapan kru kabin. Seluruhnya dipastikan tewas. Menurut CEO Ethiopian Airlines, Tewolde Gebremariam, yang dikutip dari laman Independent Online, satu orang warga Indonesia menjadi korban.
Pihak Kementerian Luar Negeri langsung mengambil sikap. “Kemenlu bersama perwakilan RI di sekitar lokasi kejadian terus berkomunikasi dengan otoritas setempat. Kita akan cari informasi yang benar-benar valid. Ini mengenai kemungkinan ada orang Indonesia yang jadi korban,” ujar Lalu Muhammad Iqbal, Direktur Perlindungan WNI.
Pesawat dengan nomor penerbangan ET 302 itu melakukan penerbangan menuju Nairobi, Kenya. Hanya berselang enam menit setelah lepas landas pukul 08.38 waktu setempat, pesawat hilang kontak.
Jenis Pesawat Serupa Lion Air Boeing 737 MAX
Pesawat Ethiopian Airlines ternyata lahir dari pabrikan 737-800 MAX. Merupakan keluaran terbaru Boeing yang sama dipakai oleh Lion Air JT 610 yang jatuh di Karawang, pada Oktober 2018.
Ethiopian Airlines sendiri merupakan salah satu maskapai penerbangan terbesar benua Afrika dengan jumlah armada sekitar 100 pesawat.
