Lontar.id – Tahap relokasi pemukiman warga terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang ditargetkan selesai dalam waktu dua minggu.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, melalui keterangan tertulis Dinas Kominfo Lumajang di laman resmi Pemkab Lumajang, Sabtu, 11 Desember 2021.
“Ini yang kita usahakan, yang pasti akan kita rapikan dan kita tata, baik jalannya, airnya sebagai kebutuhan dasar, fasilitas umum akan kita pikirkan semua,” ungkapnya saat diwawancara Metro TV di Posko Pengungsian Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro, Jum’at (10/12).
Penataan tersebut akan dilakukan sebagaimana menata sebuah perumahan baru.
Saat ini ada beberapa lokasi yang sedang diusulkan untuk kemudian dikaji kelayakannya. Setelah 2 minggu ke depan, akan segera diputuskan lokasi mana saja yang akan digunakan.
“Yang pasti akan segera diputuskan tempatnya, ditargetkan 2 minggu sudah clear, segera kita putuskan, alat berat dan pekerja harus segera jalan,” imbuhnya.
Bupati berharap dengan percepatan itu, semua persoalan bencana satu persatu akan segera tuntas.
“Masyarakat harus kembali menjalani hidup secara normal, menjalani recovery,” pungkasnya.
