Makassar, Lontar.id – Pembangunan Stadion Barombong dipastikan takkan selesai dalam waktu dekat. Sebab masih terkendala soal tambahan dana hingga Rp500 Miliar.
“Anggaran itu akan kita gunakan untuk bangun lahan parkir, akses jalan masuk. Rencananya akan kita lebarkan jalan, mulai dari jalan Metro Tanjung Bunga sampai di dalam gerbang Stadion Barombong ini,” kata oleh Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, saat meninjau kondisi Stadion Barombong, Makassar, Sulsel, Selasa (14/5/2019).
Nurdin Abdullah mengungkapkan bahwa ada beberapa bagian yang perlu dibahas sebelum melanjutkan pembangunan proyek ini.
“Audit stadion Barombong itu bukan untuk mencari siapa yang salah atau nggak. Ini adalah cut off gitu, kita mulai dari mana supaya jelas,” terang Nurdin.
Sebelumnya proyek ini dijalankan Syahrul Yasin Limpo, eks Gubernur Sulsel. Sekarang, proyek ini sedang diaudit untuk mengetahui bagaimana kelanjutan pembangunannya.
Sejak dikeluarkannya perintah audit keuangan pada 21 Desember 2018, telah dilaporkan bahwa anggaran yang telah terpakai selama proses pembangunan stadion bertaraf internasional itu sebanyak Rp 226,6 Miliar.
Dana tersebut digelontorkan sejak 2013 hingga 2018 yang bersumber dari APBN dan anggaran Pemprov Sulsel.
Selain meninjau kondisi konstruksi bangunan stadion secara keseluruhan, Nurdin juga mengecek beberapa lahan yang masih sementara diselesaikan proses pembebasannya.
“Pertama segera menyerahkan lahan Barombong 3,5 hektare, yang kedua akan menyelesaikan 5,5 hektar lagi yang sekarang ada di BPN. Lahan itu untuk parkir dan penyerahan fasum-fasum jalan Tanjung Bunga, supaya tidak menjadi polemik lagi,” jelasnya.
Sekadar diketahui, luas Stadion Barombong sebesar 4 hektare untuk konstruksi stadion, sedangkan luas lahan keseluruhan sebesar 11 hektare.
Penulis: Adam Said