Lontar.id – Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan dua jenazah korban kecelakaan perahu di Pantai Nampu, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (28/11/2019) pagi.
Humas Basarnas DIY, Eriyanto, melalui pesan Whatsapp, mengatakan, jenazah korban pertama, yakni Deni Setiawan (13) ditemukan terlebih dahulu, sekitar pukul 05.02 WIB.
Awalnya, tim darat SAR gabungan melihat sosok mencurigakan yang mengapung di tengah Watu Lumbung. Sosok itu hanya berjarak sekitar lima meter dari bebatuan atau sekitar 50 meter dari lokasi kecelakaan.
“Tim darat menghubungi tim kapal supaya memastikan sosok tersebut,” jelasnya.
Tim kapal yang menerima informasi dari tim darat, segera bergerak mendekati sosok tersebut.
Setelah cukup dekat, tim kapal memastikan bahwa benda itu adalah jenazah yang mengapung. Selanjutnya tim mengevakuasi dan dibawa ke darat, di Pantai Nampu.
“Sesampainya di darat, jenazah kami serahkan ke pihak keluarga dan di otopsi oleh puskesmas Girisubo. Setelah diotopsi dapat di pastikan bahwa jenazah tersebut adalah jenazah atas nama Deni Setiawan,” lanjutnya.
Berselang sekitar dua jam, yakni pukul 07.07 WIB, tim kembali menemukan jenazah korban kedua, yakni Pujiono (40), yang merupakan ayah kandung Deni Setiawan.
Lokasi penemuan jenazah Pujiono, hanya berjarak sekitar 50 meter dari lokasi penemuan jenazah anaknya.
“Jarak dari jenazah pertama sekitar 50m. Jenazah segera dievakuasi, lanjut diantar kerumah duka,” imbuhnya.
Kedua korban tersebut mengalami kecelakaan pada hari Selasa (26/11/2019), sekitar pukul 11.30 WIB. Saat itu kedua korban sedang melaut untuk mencari ikan bersama seorang korban lainnya, Gus Aji (50).
Diduga karena terlalu di pinggir, perahu yang ditumpangi terbalik akibat dihantam ombak. Saat itu Gus Aji berhasil selamat dan berpegangan pada perahu, sementara Pujiono dan Deni terbawa arus.
