Lontar.id – Bupati Karanganyar Juliyatmono menjadi yang pertama disuntik, di Vaksin Center PMI, disusul Wakil Bupati Rober Christanto, dan perwakilan Forkopimda.
Vaksinasi booster di Kabupaten Karanganyar dimulai pada Kamis, 20 Januari 2022.
Dikutip dari laman resmi Pemprov jawa Tengah, Bupati Juliyatmono, mengatakan, vaksinasi booster ini diberikan sebagai upaya pencegahan Covid-19, selain penerapan prokes ketat.
“Selagi ada vaksin, kita suntikan (vaksinasi booster). Harapan kita semoga vaksinasi booster bisa merata. Menjelang Ramadan dan Idul Fitri tidak ada hambatan aktivitas masyarakat,” ungkapnya, seusai divaksinasi.
Sementara, Wakil Bupati Rober Christanto menambahkan, Pemkab Karanganyar terus berupaya meningkatkan capaian vaksinasi primer.
Selain mendekatkan sasaran terhadap pelayanan vaksinasi, vaksin berhadiah juga diselenggarakan untuk meningkatkan capaian vaksinasi.
“Kita berharap dengan vaksinasi booster, ketahanan tubuh menjadi kuat, dan Covid-19 tidak mudah menyerang,” imbuhnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Purwanti, menjelaskan, pihaknya menyediakan 18.676 dosis untuk vaksinasi lanjutan atau booster bagi petugas pelayanan publik dan lansia, terdiri dari 4.060 dosis astrazeneca dan 14.616 dosis moderna. Vaksinasi dilakukan di fasilitas kesehatan milik pemerintah, seperti Puskesmas, rumah sakit daerah, dan vaksin center.
“Vaksin booster diberikan kepada masyarakat yang telah enam bulan menerima vaksin primer, dosis pertama dan kedua,” paparnya.
Purwanti menambahkan, vaksinasi diutamakan untuk kelompok rentan (lansia) dan diprioritaskan juga kepada pelayan publik. Sesuai ketentuan pelaksanaan vaksinasi booster, Kabupaten Karanganyar sudah memenuhi target dari pemerintah, karena capaian vaksin dosis pertama lansia sudah di atas 60 persen dan vaksin dosis pertama primer sudah di atas 70 persen.