Lontar.id – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Gerakan Untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berencana untuk membuka usaha kerajinan tangan. Hal itu disampaikan oleh Ketua DPC Gerkatin Sleman, Dwi Rahayu, melalui keterangan tertulis.
Dwi menjelaskan, keputusan untuk membuat usaha kerajinan tangan tersebut disampaikan dalam acara potong tumpeng pada acara hari ulang tahun (HUT) keempat Gerkatin Sleman, Minggu, 28 Juni 2020.
Dalam kegiatan itu juga dibahas mengenai pembinaan mental, terutama hal-hal yang berhubungan dengan rasa sosial yang harus dimiliki oleh tiap anggota Gerkatin, serta sosialisasi tentang kriteria Calon Ketua Gerkatin Sleman untuk masa jabatan tahun 2021- 2026.
“Pembicaraan tentang kelanjutan komunitas ke depannya, setelah masa pandemi. Kelanjutannya, tetap pada usaha hidroponik dan rencananya akan membuka usaha kerajinan tangan. itu dilakukan agar komunitas tetap ada dan berkembang.
Saat ini, menurut Dwi, Gerkatin Sleman telah mempunyai beberapa macam program, di antaranya pembelajaran Bisindo, pembelajaran Bahasa Arab dengan bahasa isyarat, pembelajaran bahasa kalimat, pelatihan sablon, pelatihan hidroponik, pelatihan tata boga, pelatihan tata busana, kerajinan tangan, pendampingan hukum, dan pelatihan bordir.
“Pelaksanaannya tergantung pada kesepakatan anggota. Itu dilaksanakan pada tiap Minggu dah berjalan 4 tahun. tapi karena ada virus, pertemuan itu akan diadakan jika keadaan betul-betul mendesak,” imbuhnya.
Meski Gerkatin Sleman memiliki beberapa kegiatan dan komunitas, tetapi menurut Dwi, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman belum pernah memberikan perhatian terhadap kegiatan Gerkatin Sleman maupun komunitas-komunitas difabel tersebut.
Dia berharap ke depannya ada perhatian dari pemerintah setempat, khususnya untuk para difabel yang tergabung dalam komunitas-komunitas itu.
“Pemerintah Daerah Sleman belum pernah ada yang perhatikan kegiatan Gerkatin Sleman maupun komunitas. Harapan kami adalah bisa bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Sleman untuk membangun perekonomian masyarakat tunarungu Sleman,” harapnya.
