Lontar.id – Ribuan liter minuman keras dimusnahkan di sisi barat daya Alun-Alun Bung Karno Kalirejo, Ungaran Timur, Kamis (19/12/2019) pagi. Pemusnahan itu untuk menciptakan kondisi aman dan tertib menjelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2020.
Seluruh minuman keras tersebut merupakan hasil operasi cipta kondisi, yang dilaksanakan selama tiga bulan oleh jajaran Kepolisian Resor (Polres) Semarang.
Melalui rilis tertulis Pemprov Jateng, dijelaskan bahwa seluruh miras sitaan itu dimusnahkan dengan cara digilas alat berat, seusai pelaksanaan gelar pasukan operasi lilin candi 2019 Polres Semarang.
Pemusnahan miras diawali dengan pemecahan botol minuman keras oleh Bupati Semarang, Mundjirin, yang diikuti oleh Wakapolres Semarang, Kompol Hari Susanto dan anggota Forkopimda.
Wakapolres Semarang Kompol Hari Sutanto menjelaskan, operasi cipta kondisi dilakukan dalam rangka pengamanan Hari Natal dan Tahun Baru 2020.
Kegiatan berupa razia minuman keras untuk mencegah terjadinya tindak criminal maupun hal yang meresahkan warga lainnya. Wakapolres berharap langkah ini dapat mengantisipasi penyalahgunaan minuman keras saat perayaan Tahun Baru.
“Awal mula suatu permasalahan (ketertiban dan keamanan) dari minuman keras. Karenanya kita melakukan razia selama tiga bulan dan dapat merazia kurang lebih lima ribu liter baik miras berupa ciu, minuman tradisional maupun yang sudah pabrikan,” jelasnya.
