Lontar.id – Seorang mahasiswa IAIN Kediri, Wahyu Mukti Prasetyo (18), meninggal akibat tertimpa pohon saat terjadi angin puting beliung di Kota Kediri, Senin (9/12/2019) sore.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Hubungan Masyarakat (Kapusdatinmas) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, menjelaskan, angin puting beliung itu terjadi di Kecamatan Kota Kediri, Kelurahan Rejomulyo.
“Hujan deras disertai angin kencang di wilayah Kelurahan Rejomulyo, Kota Kediri yang menyebabkan pohon tumbang dibeberapa lokasi. TRC BPBD Kota Kediri saat ini sedang dalam pendataan kerusakan yang ditimbulkan akibat kejadian tersebut,” jelasnya melalui pesan Whatsapp, Senin (9/12/2019) malam.
Akibat dari kejadian tersebut, Wahyu yang merupakan warga Dusin Plaosan RT 26 RW 06 Desa Plaosan, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri, meninggal karena tertimpa pohon.
“Luka ringan 2 orang, atas nama Hendrik Wijaya (38) dan Ibu Wiwik, istri Hendrik (36) kedua korban telah dibawa ke RS. Gambiran II Kota Kediri,” lanjutnya.
Selain korban jiwa dan luka-luka, kejadian itu juga merusak satu unit rumah, satu unit bengkel, dua unit warung, dan empat unit mobil, semuanya karena tertimpa pohon.
